Mengelola Sekolah di Era
Covid-19
Bersama Ibu Dra Beti
Risnalenni,MM
Senin,29 Juni 2020
Kuliah online pada malam ini
dibuka oleh Bapak Bambang Purwanto
Bandung, ucapan salam meluncur dengan penuh keramahan, dan langsung
menyampaikan bahwa pada malam ini kita akan mendapatkan pencerahan tentang
bagaimana mengelola sekolah di era Covid-19 bersama
Ibu Dra. Betti Risnaeli,MM.
Seorang pendiri TK dan SD Insan Kamil
Bekasi.
Kemudian Mr Bams menyerahkan
kegiatan kepada ibu Ftimah sebagai moderator. Sebelum bu Beti hadir Mr Bams
menjelaskan bahwa banyak prestasi yang diraih Dra. Betti Risnalenni, MM,
pendiri Kelompok Belajar (KB), TK dan SD Insan Kamil, Bekasi.
Bu Beti mempunyai prinsip yang sangat luar biasa,beliau juag tak pernah lelah dalam mengajar.
Mr Bams menyampaikan Mr Bams
menjelaskan Kuliah ini digelar untuk membantu bapak ibu semua nya dalam menulis
Dan menerbitkan buku,kemudian mengingatkan juga bahwa bagi yang bertanya
silahkan langsung japri kepada moderator denagn no 081360347555
Pada awal penjelasannya beliau
menyampaikan bahwa beliau seorang guru yang mempunyai niat membuka sekolah yg
bagus tapi bisa buat siapa saja. Sebelum membuka sekolah beliau membuka kursus.Sekolah yang dibuka bu Beti di
daerah Bantar Gebang Bekasi.
Kalau untuk profit, ga mungkin lah. tetapi
seiring jalan, saya bisa ikut menikmati hasil juga dari membuat sekolah itu.
Bu Beti mulai membuat sekolah tahun 2003. dan
sampai sekarang mengelola jenjang KB - TK dan SD. Sebenarnya manfaat yang dapat
kita raih dari membuat sekolah itu bukan hanya untung uang tapi banyak hal yang
didapat. Saya bisa jadi guru teladan, kepala sekolah berprestasi dan juga juara
interpreuner tingkat Jawa Barat untuk kalangan Guru Paud.
Dan dari segi pertemanan
jangan di tanya. Kita jadi punya teman banyak, pengetahuan juga bertambah.
Nah kan judulnya tentang
bagaimana program selama pandemi ini . Mungkin yang saya lakukan sama dengan sekolah ibu bapak
semua. Kita melakukan Daring selama 3 bulan kebelakang walau lokasi sekolah
saya Zona Hijau selama ini. Alhamdulillah tidak pernah ada yang kena covid 19.
Selama Daring materi tidak
hanya pelajaran saja tapi kami juga menugaskan kegiatan rumah ( life skill dan
karakter )
Alhamdulillah masih berhasil
walau untuk tingkat KB dan TK sudah mulai bosan. Mereka pengen ketemu gurunya.
Bu Beti menyampaikan sharing
tentang kegiatannsekolah yang dibawah pimpinannya, dan langsung memberi
kesempatan bagi peserta yang akan bertanya. Supaya kegiatan lebuh hidup karena
sebenarnya beliau juga harus banyak belajar.
Beliau menyatakan bahwa beliaun mungkin agak nekat aja jadi apa yang
saya inginkan , alhamdulillah ya bisa terlaksana.
Selama masa pandemi ini kita
memang harus bisa bekerja sama dengan seluruh guru dan karyawan.
Lebih hati hati juga karena
mereka pun stress dengan musibah ini dan harus berpikir juga untuk mengajar . bekerja dirumah lebih susah
karena gangguannya lebih banyak.
Menurut bu Beti solusi bagi k anak yang keranjingan main hap
atau kecanduan bermain hp perlu adanya kerja sama orang tua dan guru, dalam
waktu memegang hp. Guru itu lebih diptuhi daripada orang tua. Jadi guru
membantu memberi tau anak bahwa megang hp itu hanya selama berkomunikasi dengan
guru dan juga boleh untuk bermain game 15 atau 30 menit.
Untuk membatasinya
perlu adanya alarm. Selain itu beliau juga mempublikasikan lewat instagram apa
yang menjadi tugas anak-anak,jadi anak anak juga senang. Bisa dilihat di IG insankamil. Bekasi
Dalam sharingnya untuk membuat
sekolah tidaklah sulit tapi harus ijin
RT, RW dulu. Kalau untuk ijin ke disdik ya harus ada murid dulu supaya tidak
fiktif. Kemudian setelah memasukan proposal ke disdik nanti akan ada uji dari
berbagai bidang tingkat wilayah kita . ( kota / kab)
Sebagai guru,dalam mengajar bu
Beti mempunyai prinsif dalam mengelola keuangan yaitu,
Dalam mengelola sekolah itu
banyak sekali tantangan. Untuk bisa survive kita memang harus sering menghitung
pemasukan dan pengeluaran. minimal rencana per tahun itu harus cermat walau
kita bukan profit tujuannya. tapi kita jangan nombok juga. nanti kita tidak
semangat dalam bekerja .
Sebaiknya itu dikelola dengan
baik. karena itu sumber keuangan juga, untuk pengolahan keuangan di sekolahnya
dipercayakan pada koperasi.
Selain itu beliau juga membuat kursus berbayar untuk umum .
Kebetulan saya memang masih senang dengan aritmatika, dan bukunya juga buatan
sendiri. jadi kita bisa jualan buku . Saya juga buat kursus Bahasa inggris
metode pare karena anak saya juga pernah belajar di situ.
Pada awalnya menginginkan muridnya bisa bahasa inggris dengan lebih dekat. Ke
Pare kan jauh dan muridnya masih kecil kecil. Sebagai unggulan sekolahnyan adalah
lulus in syaa Allah hafal juz 30.
Awal mula bu Beti membuat
sekolah dengan perjuangan yang tidak mudah. Beliau mengisahkan pada tahun 1996
membuat kursus aritmatika pak. 6 bulan buka, muridnya cuma 3 orang. tapi bu
Beti bertahan, tahun 1998 beliau membuat buku sendiri dengan harga 10 ribu
rupiah, cabang nya di Bekasi aja ada 24
cabang. Dan salah satu cabangnya ada yangg
ingin membuka TK. Dan bu Beti diajak kerjasama karena sudah punya yayasan.
Pada awalnya beliau merasa takut untuk buka
sekolah. Karena desakan seorang teman akhirnya mau bekerjasama dengan mengontrak
sebuah rumah. 3 bulan berjalan temannya mundur karena dia merasakan rugi, sedang bagi bu Beti hal seperti itu tidak bisa. makanya akhirnya diteruskan sendiri. 1 tahun ngontrak , ada
rezeki dan ada yangg jual / Over rumah, akhirnya beli. Kita mulai dari rumah
itu dan saya didukung oleh perumahahan tersebut. Supportnya yaitu masuk ke
dalam kalender perumahan, lumayan promosi bareng.
Untuk menghadapi tahun ajaran
baru ini, beliau menjelaskan Kalau di Bekasi, sekolah boleh mengajukan ke dinas
dengan melengkapi vidio profil, surat persetujuan orang tua dan program. itu
juga dinilai dulu. tidak langsung boleh buka. tapi daerahnya masih zona hijau.
saya juga mulai kalau sudah di monev dari dinas. kalau ok, ya bisa tatap muka.
kalau belum ok ya PJJ lagi. Bu Beti memberi contoh sebuah vidio persiapan aktifitas
KBM di era new normal,dengan langkah-langkah yang harus kita taati pada saat
berada di sekolah sesuai protokol kesehatan.
Selamat menyaksikan
Cara menyampaikan pembelajaran
langsung ke orang tua dan peserta
didik TK,dilaksanakan setelah mendapat
izin,Tapi untuk murid yang belum kenal kita sudah adakan pertemuan akhir tahun ajaran
lalu. sekitar pertengah Juni. anak anak kita mulai dengan cara foto dengan
lingkungan sekolah. Terus kita kasi mainan edukatif. Jadi mereka senang dan
sudah pengenalan dengan calon gurunya. Seperti ini contohnya.
Motivasi awal Ibu Beti mendirikan sekolah di Bekasi
Karena ibu Beti menginginkan anak
yang ekonominya minim bisa bersekolah di tempat yang bagus. Motivasinya adalah suatu prinsip yaitu,
nak miskin di sekolah biasa / kurang itu
biasa, anak kaya di sekolah bagus itu biasa. tapi anak kurang beruntung bisa
disekolah bagus itu luar biasa, itulah yang dilakukannya di Insan Kamil. Yang yatim Free,
yang tidak mampu pun free. Tanpa harus membawa SKTM.Karena sebenarnya tidak ada
orang yang mau disebut miskin, kalau yang mampu ya bayar normal.
Kedala yang dihadapi PAUD KB tentang a) susahnya mencari tenaga pengajar b)
memberikan pemahaman ke masyarakat tentang KB susah karena mereka beranggapan
kl KB dulu anak akan terlalu lama di PAUD, penginnya langsung TK, 2 tahun
langsung ke SD shgg muridnya sedikit; c) pembiayaan rendah dan banyak kendala.
Solusi menghadapi kasus seperti
itu adalah perlunya kolaborasi dengan orang lain atau lembaga lain
seperti yang dilakukanyan yaitu dengan
mengadakan acara parenting dengan Narsum nya bisa bu Beti, temannya,
anaknya yang sarjana psikologi, atau teman anaknya .
Jadi sosialisasi tentang
keorang tua dan masalah anak bisa dibicarakan. Sekolahnya sering juga
mengadakan kegiatan yang menghadirkan orang lain, orang umum. Jadi mereka bisa
menceritakan tentang sekolah kita.Acara nya bisa dengan lomba lomba. Bisa
lomba anak, bisa lomba orang tua.
Menurut ibu Beti untuk peserta didik KB, TK dan SD efek positif dan negatif terbesar dari bentuk
pembelajaran daring selama 3 bulan yang lau
Dan strategi untuk mengurangi efek negatif yaitu
Untuk pembelajaran Daring anak KB dan TK
itu sering membosankan bagi anak. Tapi bisa dibuat pembelajaran yang lebih memberikan kegiatan yang menyenangkan.
contohnya membuat kue.
Menurut Bu Beti dalam pembuatan sekolah
kendala selalu ada tapi kalau keinginan
kuat dapat teratasi.
Prosedur pembuatan sekolah
antara lain:
Langkah pertama , ijin warga,100 tanda tangan.
ini lanjut ke RT, RW . Setelah itu kita ijin ke UPP atau UPTD. Lanjut ke disdik
kota. Jamannya dulu, di sidangkan di tingkat kotamadya. Dan perlu tanah untuk
TK min 300 m2, SD min 1000 m2, sudah dijelaskan di atas. Selain itu harus punya
akte yayasan yang sampai KemHumkam
Tips mengelolah tiga lembaga
sekaligus KB-TK-SD?
1. Jaga kesolid an dalam
sekolah itu sendiri.
- Bagi tugas berdasarkan kemampuan rekan kerja.
- Sering pantau dengan
sharing. ( di sekolah saya setiap senin setelah pulang siswa )
2. Saya pembayaran segalanya 1
pintu. Boleh dicicil berdasarkan kemampuan. Setiap kegiatan , misalnya mau
ulangan, harus lunas spp bulan..., pembagian modul harus lunas spp bulan ..
jadi ortu tidak terbebani tp kita sudah punya harapan uang buat gajian guru dan
karyawan.
3. Salaman , hafalan juz 30 , hadist dan surat2
pendek, menjaga kebersihan, wirausaha
Kesimpulan :
Kalau ada niat baik lakukanlah, in syaa Allah
akan membantu..Kalau mengerjakan sesuatu, lakukanlah yang terbaik karena
nilainya akan memperbaiki citra dan kehidupan kita.
Pada akhir sharingnya ibu Beti
memohon maaf kalau ada yang kurang berkenan bagi ikita semua. Karena ini adalah
pengalaman hidupnya sebagai seorang guru yang pernah mengajar di tempat bagus
dan didalamnya ada anak panti asuhan yang nasibnya kurang beruntung.
Sekolah itu adalah pelecutnya sehingga beliau bisa mendirikan sekolah seperti itu. Sekolah
itu adalah sekolahnya bapak menteri pendidikan kita sewaktu SD.
Numpang promo ya gan
ReplyDeletekami dari agen judi terpercaya, 100% tanpa robot, dengan bonus rollingan 0.3% dan refferal 10% segera di coba keberuntungan agan bersama dengan kami ditunggu ya di dewapk^^^ ;) ;) :*