“6
Cara Menulis Buku Best Seller"
Jumat,31
Juli 2020
Materi malam ini
dibawakan oleh kang Enhon Rahman,beliau adalah Gupres juara 1 Tingkat
Nasional.Dan menerima penghargaan sebagai guru Internasional. Malam ini Kang Enchon
akan berbagi Ilmu menulis Buku Best
Seller.
Dalam menulis
buku harus mempunyai tujuan
Kang Enchon menjelaskan
tentang Tujuan menulis menurut Kang Enchon adalah untuk
mengembangkan
budaya literasi atau koleksi pribadi bentuknya antologi(kroyokan),untuk
kenaikan pangkat,bentukanya buku solo,karya bersama,artikel,best
praice,diklat.Bahkan untuk mencari uang( Finansial) bentuknya How to.
Materi ini
disampaikannya dari pukul 19.00-21.00. Awalnya saya tidak ingin
mengikuti,karena pertemuan yang lalu saya sudah pernah mendapat materi dari
Kang Enchon ini. Tetapi setelah melihat materinya,saya lansung
memngikuti,materi yang disampaikannya berbeda dengan yang terdahulu.
Penerbitan buku
antologi merupakan untuk koleksi pribadi
,sebagai pengembangan budaya literasi
saja, untuk penjualan antologi menurut
penerbit memang mengalami kesulitan.biasa dibeli oleh penulisnya,buku kroyokan
cenderung pribadi,hanya untuk dinikmati sendiri.
Untuk kenaikan
tingkat,sudah ada panduan dan pedoman untuk kenaikan tingkat,dan sudah ada
payung hukumnya apapun bentuknya,buku atau karya ilmiah.
Sedangkan buku
finansial untuk sebagai penghasilan, dari buku dan artikel,tidak
diharamkan,bahkan sebuah karya dapat laku dipasaran dan dinikmati orang banyak.
Bila sudah meulis
buku dan dipasarkan atau sudah menjadi bess seller artinya karya sudah dinikmati
orang banyak. Syukur –syukur mencapai ke
luar negeri penulis sudah menjadi penulis tingkat tinggi atau level
tinggi,tetapi bila menulis hanya untuk menjadi koleksi pribadi masih berada
tingkat yang rendah atau level rendah.
Level tinggi
adalah apabila penulis buku ditawarkan pada penerbit mayor atau diterbitkan sendiri
dan buming. Output suatu karya atau
bagaimanapun karyanya harus bisa dinikmati masyarakat , penelitian lalu dibuat,
ditawarkan,Dan dinikmati orang banyak itu penulis sampai pada gol terahkir pada
sebuah karya. Satu contoh saat ini masa pandemi covid-19 orang mencari obat
yang paling mujarab. Siapapun penemunya akan menghasilkan uang, karena hasil penelitian akan dibutuhkan
negara.
Ketika menulis
buku,mampu mempublikasikan,memasarkan dan dapat dinikmati orang banyak. Bila
menulis hanya dinikmati sendiri artinya masih dalam level 1,level 2 dan 3
adalah orang-orang yang berani mempublikasikan berbagai sektor,pada peserta
lain hingga bukunya laku keras.
Pemasaran
Memasarkan buku
adalah salah satu ilmu yang harus dipelajari,jadi bukan hanya,menulis,memproduksi,menerbitkan
buku masih disebut biasa-biasa saja, tapi
penulis yang baik juga harus
memasarkan karena,kita harus memiliki branding yang menunjukan siapa kita
sebenarnya.
Apabila menulis
buku untuk tujuan angka kredit kenaikan
pangkat maka tidak boleh lepas dari yang
disyaratkan oleh kementrian, Buku-buku yang dinilai adalah sebagai
berikut:
Jenis Buku
Pendidikan
1.
Karya bersama
2.
PTK dan Best Practise
3.
Tulisan Ilmiah Populer( artikel)
4.
Tulisan hasil Penelitian
5.
Buku Teks Pelajaran
6.
Buku Pengayaan
7.
Buku Pedoman Guru
8.
Modul/Diklat Pembelajaran
9.
Buku Bidang Pedidikan
10. Karya
Terjemahan
Kesepuluh buku
inilah yang dapat dijadikan untuk kenaikan pangkat dan dapat dijadikan nilai
kredit.
I.Karya Bersama
Buku Karya
bersama adalah buku pendidikan yang
ditulis maksimal 4 orang penulis.nilai
kridit untuk penulis utama 40% sedangkan untuk penulis,1,2 dan 3 adalah 20%.Jadi buku antologi 20 orang tidak
termasuk karya bersama seperti yang disyaratkan oleh Kemendikbud.
2.PTK dan Best Practise
Adalah publikasi
hasil penelitian dalam bidang pendidikan yang dilakksanakan sekolah.Ada
nilainya, ber ISBN memiliki angka kreditnya 4, ketika dijurnalkan.
3.Tulisan Ilmiah Populer( artikel)
Artikel
populer adalah tulisan Ilmiah yang dipublikasikan di Media masa (koran,majalah)
yang menyangkut bidang pendidikan,Angka
kriditnya untuk tingkat nasional nilainya 2 contohnya,di Kompas sedangkan
tingkat propinsi nilainya1,5, dimuat di daerah provinsi.
4. Buku Hasil
Penelitian
5.Buku Teks Pelajaran
Adalah buku yang berisi pengetahuan
untuk bidang ilmu atau mata pelajaran tertentuk dan diperuntukan bagi peserta
didik suatu jenjang pendidikan tertentu
sebagai pegangan guru,baik sebagai buku utama atau buu pelengkap.
Angka kedit,
Buku teks pelajaran
lolos BNSP: 6, dicetak penerbit ber ISBN: 3,dicetak penerbit tidak ber ISBN: 1
6.Buku Pengayaan
Buku
yang ditulis untuk pengayaaan materi belajaran.
7.Buku Pedoman Guru
Buku yang berisi rencana kerja tahunan,terdiri
dari:
a.Rencana kerja pengembangan
pembelajaran bagi peserta didik.
b.Rencana
pengembangan profesi guru pembelajar.
Anka kreditnya :
1,5
8.Modul /Diklat
Modul
adalah materi pelajaran yang dususun dan disajikan secara tertulis sedemikian
rupa sehingga pembecanya duharapkan dapat menyerap sendiri materi tersebut.
Diklat
adalah catatan tertulis suatu mata pelajaran atau bidang studi yang disiapkan guru untuk mempermudah
/memperkaya materi pelajaran bidang studi yang disampaikan dalam proses
belalajar mengajar.
Angka kreditnya,
Modul tingkat Provnsi: 1,5, Tingkat Kabupaten/kota: 1 Tingkat sekolah: 0,5
9.Buku Bidang Pedidikan
Adalah buku yang berisi pengetahuan
terkait dengan bidang pendidikan. Harus bermanfaat bagi guru dan siswa. Dengan
angka kredit dicetak ISBN : 3.dicetak penerbit belum ber ISBN:1,5
10.Karya Terjemahan
Karya terjemahan
adakah tulisan yang dihasilakan dari penerjemahan buku pelajaran atau buku dalam bidang
pendidkna dalam bahasa asing atau bahasa daerah ke bahasa Indonesia atau
sebalinya. Angka kreditnya : 1
Selanjutnya kang
Enchon menjelaskan tentang Buku Best Seller,berikut ulasannya.
Pengertian Buku BEST Seller
Adalah buku yang
laris manis dalam jangka waktu yang pendek sejak diterbitkan.
Kriteria Best
Seller adalah penjualan mencapai 30-50 ibu
buku pertahun serentak disepuluh toko buku.
6 cara menulis buku Best Seller
1.
Menulis buku 2jam x 10 hari itu lebih
baik daripada menulis buku 10 jam x 2 hari.
Artinya
ketika menulis buku cukup 2jam dalam 10
hari dari pada 10jam dalam 2 hari.
2.
Miliki dan kumpulkan buku tematik agar
mudah menambah wawasan pada saat menulis buku yang sejenis.Artinya,biasakan
menulis dengan beberapa buku penunjang agar tulisan semakin bagus dan
berkualitas.Agar menambah wawasan ,kualitas serta bobot tulisan.
3.
Menulis buku lebih nyaman disepertiga
malam atau pagi hari antara pukul 03.00-06.00. artinya dalam menulis buku,supaya lebih pres
dipagi hari.
4.
Menulis buku harus seizin suami/istri.
Artinya
Ridho Allah adalah Ridho Suami,Supaya mempunyai harapan untuk best seller dan
akan menjadi amal jariah.
5.
Sebelum menulis dianjurkan memiliki
wudhu agar tulisan mempunyai’ Ruh”
Supaya
dimudahkan dalam menulis dan selalu mendapat tuntuan darI Allah Yang Maha
Kuasa.
6.
Menulis resume buku karya orang lain
dengan tema yang sejenis sesuai dengan buku yang kita tulis. Artinya bila agak
mandek dalam menulis buku,disarankan mencari buku yang sejenis, dibuat
resumenya, dengan demikian dapat menegembangkan tambahan-tambahan dalam buku
kita.
Penertian Resume,Ringkasan,Rangkuman dan Ikhtisar
Yang perlu dipahami dari
kata di atas adalah
Resume adalah menulis ringkasan dari tulisan
yang panjang dengan cara mengambil bagian pokoknya saja.Dalam menulis resume
tidak boleh ditambah pendapat pribadi.
Resume yang
menarik adalah resume yang bukan hanyajudulnya menarik tetapi bagaimana penyampaian sistimatika agar pokok-pokok yang
disampaikan narasumber bisa ditangkap dengan mudah oleh orang lain.
Ikhtisar adalah
menulis ringkasan dengan cara menuliskan pokoknya berdasarkan pemahaman sendiri.
Langkah-langkah menulis Resume
1.
Membaca buku
2.
Menemukan gagasan pokok
3.
Menulis kembali gagasan pokoksecara
berurutan
4.
Menulis Resume yang singkat dan padat
5.
Mempublikasikan resume.
Maksudnya
agar dapat dibaca bagi orang lain.
Dalam proses
pembuatan buku Kang Enchon menjelaskan bahwa,ada yang pemula dan yang mahir.
Bagi pemula
memang belum tahu bagaimana langkah-langah menulis buku.
Bagi yang sudah
mahir,sudah terbiasa menulis buku dan memahami proses tahapan menulis buku.
Oleh karena itu
kang Enchon memiliki beberapa group,yang diberi bimbingan dalam menulis
buku,untuk kenaikan pangkat dan buku
bersifat untuk mencari uang dibimbing
selama 4 bulan diberi out line dicetak dan diterbitkan . Untuk penerbit bila sudah didraf yang layak,
silahkan mencari penerbit mayor atau indie.
Pada akhit
pertemuan kang Enchon menyampai terimakasih dan memberikan 3 jenis buku yang dibimbing kang Enchon untuk penulis
pemula selama 4 bulan. Dalam bimbingan itu Kan Enchon berfungsi lebih fokus sebagai mentor.
Pada sesi terahkir
kang Enchon menyampaikan satu hal bahwa menulis buku itu jangan takut
salah,tapi takutlah tidak bisa memperbaiki kesalahan.
Ala bisa karena
biasa, Ala biasa karena dipaksa.
Terimakasih
sangat bermanfaat, salam literasi.
Lengkap sekalii Bu Lucia,,,, masih semangat walaupun sudah menerbitkan buku 👏 ( bu sri)
ReplyDeleteTerimakasih bu,semoga tetap semangat.
ReplyDelete