Friday, February 5, 2021

Selada Air

 

Jumat,5 Februari 2021

Tantangan Menulis Blog hari ke-5

Lomba Blog PGRI

 

 Selada Air

                                           


 Selada air adalah salah satu jenis sayuran yang hidup  di daerah perairan. Selada ini akan tumbuh subur dan sangat cantik bila tumbuh di perairan yang jernih dan airnya sedikit mengalir.Budi daya selada dapat dilakukan dengan cara tanam hidroponik yang proses penanamnya dapat dilakukan dengan menggunakan bekas kemasan air mineral,bila tidak mempunyai lahan.Cara hidroponik ini biasanya dengan menggunakan media air yang aliran airnya diatur untuk metabolisme agar selada tumbuh subur.

Sudah lama bu Widi tidak mengolah sayuran ini. Dulu bu Widi sering mengolah sayuran selada ini, karena anak-anaknya sangat menyukai.Bila ditumis rasanya enak membuat selera   makan meningkat.Dalam seminggu bu Widi dapat mengolah selada ini sampai 3 kali.Pengalaman membuktikan bahwa makan dengan sayur selada anak-anak bu Widi tidak mengalami sulit makan atau tidak selera makan, seperti yang dialami anak-anak teman bu Widi.

Selada air sangat berkhasiat bagi tubuh agar tubuh selalu sehat, karena selada air dilengkapai dengan berbagai nutrisi penting yaitu mengandung kalori,karbohidrat,protein dan serat. Bahkan selada juga mengandung vitamin dan mineral seperti,kalsium,posfor,zat besi,natrium,kalium,tembaga,seng dan tambahan vitamin B,vitamin C,serta vitamin K.

Selain meningkatkan selera makan,ada beberapa  manfaat selada air yaitu: tinggi kandungan antioksidan,mencegah kanker, menurunkan tekanan darah, melindungi kesehatan jantung, menjaga kesehatan tulang, menyehatkan mata.( sumber:helosehat.com)

 Hari ini bu Widi mengolah sayur selada atas permintaan anaknya yang saat ini  berada di rumah.Maka pulang dari sekolah bu Widi segera membeli sayuran itu.  Selada dipetik  dengan mudah tanpa harus menggunakan pisau.Selanjutnya selada ditumis, dan siap dihidangkan.

 Makanan sudah siap, bu Widi segera memanggil anaknya untuk makan siang bersama. Sejak pandemi covid-19 ini, di rumah bu Widi sering makan bersama. Karena anaknya  masih kuliah dari rumah, sedangkan bu Widi sering pulang lebih awal.Kesempatan ini dapat digunakan untuk selalu bersama.

Bu Widi senang sekali melihat anaknya makan dengan lahapnya. Terlihat seperti ketika masih kecil. Bu Widi menatap anaknya sambil berkata, “ Ayo nak, tambah nasi dan sayurnya.”   “ Ya bu, terimakasih,” jawab anaknya

Saat ini anak bu Widi masih dalam tahap membuat skripsinya. Adapun bimbingan skripsi dilaksanakan melalui daring.

Terkadang mendapat kesulitan dalam komunikasi, terlebih apabila koneksi internet sedang mengalami sinyal yang buruk. Membutuhkan waktu yang agak lama untuk dapat berkonsultasi dengan dosen pembimbingnya.

Bu Widi selalu memberi dukungan kepada anaknya itu agar selalu bersabar. Bu Widi berharap skripsi dapat dikerjakan  dengan lancar, semoga dapat selesai tepat waktu. Semoga dosen pembimbingnya selalu diberi kesehatan, dijauhkan dari segala macam penyakit terutama dari pandemi Covid-19 ini.Amin

Selesai makan siang bu Widi masih harus mengerjakan pekerjaan lainnya.Masih ada beberapa tugas yang harus diselesaikan bu Widi. Tanpa menunggu-nunggu bubWidi segera mengerjakan tugas itu. Selain  bartugas sebagai guru bu Widi salah satu  aktifis  di sebuah komunitas Gereja. Untuk itu ada beberapa tugas yang harus diselesaikan,apalagi sejak pergantian tahun ini. Banyak laporan yang harus dibuat,bahkan beberapa hari yang lalu bu Widi juga sempat menghadiri suatu pertemuan  yang berhubungan dengan tugasnya.Namun tentu saja tetap dengan mematuhi protokol kesehatan. 

Menjelang sore tugas itu pun dapat diselesaikan,bu Widi merasa lega. Puji Syukur bagi Tuhan karena telah menyelesaikan tugas ini, Terimakasih Tuhan atas perlindungan-Mu sepanjang hari ini. Semoga hari esok aku dapat bekerja kembali dengan baik dan selalu memuji nama-Mu ya Tuhan melalui karya-karya yang Engkau percayakan kepadaku. Amin, doa bu Widi dalam hati.

Salam Literasi

Salam sehat dan Bahagia

Lusia Wijiatun,S Pd

No pokok anggota PGRI 07030489783



2 comments:

  1. Hallo Bu Lusi. Wah selada air ya. Saya kalau masak selada suka pahit. Kenapa ya? Saya baca seksama tulisan ibu ternyata belum saya temukan kenapa kalau masak selada air jadi pahit.

    ReplyDelete
  2. Hallo juga Bu Heri,kok bisa ya bagaimana caranya kok bisa pahit? Coba lagi Bu,bumbunya bawang putih saja digeprek,masukkan ketika minyak untuk menumis sudah panas, setelah bawang menguning,masukkan sedikit air.Biarkan mendidih, masukan seladanya sambil di aduk- aduk, kalau sudah lembut masukan garam secukupnya.selamat mencoba ya,terimakasih sudah berkunjung.

    ReplyDelete