Mencoba Menulis ke 15
PHBS dan CTPS adalah Upaya
Pencegahan virus corona
Hari yang indah,Minggu
yang cerah,udara segar,kicau burung di pagi ini semakin membuat keceriaan
setiap orang yang manikmati. Itulah anugerah Tuhan yang maha Kasih, Penyayang
dan Maha segalanya.Sungguh layak dan pantas kita syukuri anugerah ini,meski
dalam situasi apapun,terlebih di masa pandemi corona ini.
Sejak virus corona
melanda, kurang lebih 12 minggu kami melaksanakan ibadah di rumah saja dengan
live streming.Keadaan ini pun tidak menyurutkan kami untuk berbakti kepada-Mu,Tuhan.
Entah sampai kapan semua ini akan terjadi, belum tahu pasti keadaan ini akan
kembali seperti sedia kala.Namun kami percaya Tuhan yang selalu berbelas kasih akan menolong
kami,umat- MU yang penuh dosa ini.Kami
tahu semua ini terjadi atas kehendak-MU.
Sebagai manusia yang
tidak luput dari kesalahan,saya sadar dibalik semua ini selalu ada maksud, mari
kita berbenah diri untuk menghadapi,dan memerangi corona ini. Jangan
takut,jangan panik,waspadalah selalu.
Pencegahan kita
lakukan semaksimal mungkin,sebagai upaya agar tidak semakin banyak yang
terpapar.Sebab saat daerah lain mulai menuju new normal, justru daerah kita
masih dalam keadaan harus hati-hati. Karena pada tanggal 1 Juni yang lalu
daerah kita sudah dalam zona merah.
Protokol kesehatan
semakin diperketat,demi mencegah penyebaran virus corona. Berdasarkan Surat Himbauan Bupati no 441/0422/DINKES/2020, 3 Juni 2020 tentang
Gerakan Mayarakat Menggunakan Masker dan Cuci Tangan Pakai Sabun(CTPS) Dalam rangka pencegahan covid-19 di Kabupaten Rejang Lebong.
Masyarakat dihimbau
untuk menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat(PHBS) dan Cuci Tangan Pakai
Sabun( CTPS) Oleh karena itu di setiap rumah tangga, perkantoran,pertokoan,
tempat wisata dan semua tempat umum harus menyiapkan tempat cuci tangan dan sabun.Kita
semua harus dapat melaksanakan himbauan
ini untuk mencegah penularan virus corona.
Belum tahu pasti
kapan semua ini akan berakhir, tempat-tempat ibadah belum menunjukan tanda-tanda
akan dibuka kembali.Banyak umat sudah merasa rindu untuk beribadah bersama.
Terlihat beberapa tempat ibadah hanya dibuka untuk dibersihkan saja, sesekali
disemprot untuk memastikan virus yang menempel akan mati.
Kita tunggu saja
intruksi dari pemerintah, kapan kita semua dapat beribadah bersama- sama lagi.
Semoga semua ini cepat berlalu, dan kita dapat menuju new normal seperti di
daerah lain.
Numpang promo ya gan
ReplyDeletekami dari agen judi terpercaya, 100% tanpa robot, dengan bonus rollingan 0.3% dan refferal 10% segera di coba keberuntungan agan bersama dengan kami ditunggu ya di dewapk^^^ ;) ;) :*