Pendidikan Karakter
Pendidikan Karakter adalah untuk membentuk penyempurnaan diri individu secara terus menerus dan melatih kemampuan demi menuju ke arah hidup yang lebih baik.Peraturan Presiden nomor 87tahun 2017 tentang Penguatan Pendidikkan Karakter (PPK) menjadikan pendidikan karakter sebagai platform pendidikan nasional untuk membekali peserta didik sebagai generasi emas tahu 2045 dengan jiwa Pancasila dan karakter yang baik guna menghadapi dinamika perubahan di masa depan ( pasal 2).Pepres ini menjadi landasan awal untuk kembali meletakkan pendidikab karakter sebagi jiwa utama dalam penyelenggaraan pendidikan di Indonesia.
Kurikulum 2013 sebagai rujukan proses pembelajaran pada satuan pendidikan,perlu mengintergrasikan Penguatan Pendidikan Karakter (PPK). Integrasi tersebut bukan sebagai program tambahan atau sisipan,melainkan sebagai cara pendidik di satuan pendidikan.
Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan pada September 2016, telah membentuk time Implementasi PPK untuk mengembangkkan Gerakan Pendidikan Penguatan Karakter yang menjadi salah satu amanat Nawacita Presiden Joko Widodo dan Jusuf Kalla. Pemerintah telah membuat pedoman dan konsep dasar tentang Pendidikan Penguatan Karakter.Mulai dari naskah akademik utama,yaitu Pedoman dan Konsep Dasar PPK untuk guru,kepala sekolah,komite sekolah dan pengawas sekolah,serta mekanisme dan struktur pelatihan fasilitator PPK.
Pendidikan merupakan suatu sistim yang teratur dan mengemban misi yang cukup luas yaitu segala sesuatu yang bertalian dengan perkembangan fisik kesehatan, keterampilan, pikiran, perasaan, kemauan, sosial sampai kepada masalah kepercayaan atau keimanan.Hal ini menunjukan bahwa sekolah sebagai lembaga pendidikan formal mempunyai suatu muatan beban yang cukup berat dalam melaksanakan misi pendidikan tersebut.Lebih-lebih kalau dikaitkan dengan pesatnya perubahan zaman dewasa ini yang sangat berpengaruh terhadap anak-anak dalam berpikir, bersikap dan berperilaku, khususnya terhadap mereka yang masih dalam tahap perkembangan dalam transisi yang mencari identitas diri.
Pendidkan yang sangat dibutuhkan saat ini adalah pendidikan yang dapat mengoptimalkan perkembangan seluruh dimensi anak(kognitif, fisik, sosial-emosi,kreatifitas,dan spiritual) .Pendidikan dengan model pendidikan seperti ini berorientasi pada pembentukan anak sebagai manusia yang utuh.Kualitas anak didik menjadi unggul tidak hanya dalam aspek kognitif, namun juga dalam karakternya.Anak yang unggul dalam karakter akan mampu menghadapi segala persoalan tantangan dalam hidupnya.
Pada saat menentukan metode pembelajaran yang utama adalah menentukan kemampuan apa yang akan diubah dari anak setelah menjalani pembelajaran tersebut dari sisi karakternya. Apabila kita ingin mewujudkan karakter tersebut dalam kehidupan sehari-hari, maka sudah menjadikan kewajiban bagi kita pendidik,sukses dalam pendidikan dan pengajaran.
Pentingnya penguatan pendidikan karakter bagi peserta didik karena masih banyak keadaan yang kurang sesuai dengan penguatan pendidkan karakter. Masih banyak siswa kurang disiplin dalam belajar. Masih terlihat bahwa belajar di sekolah bukan sebagai kebutuhan tetapi sebagai hal yang kurang menyenangkan. Keadaan seperti ini akan berpengaruh pada prestasi belajar siswa.Siswa lebih senang bermain daripada membaca di perpustakaan. Masih ada yang sering buang sampah sembarangan juga masih menjadi perhatian dalam penguatan pendidikan karakter.
Untuk mengatasi hal tersebut perlu adanya pembiasaan tentang pentingnyan nilai-nilai luhur bangsa, nilai – nilai karakter kepada anak. Salah satunya adalah melalui pendidikan karakter di sekolah. Terutama di sekolah dasar.
( PTS ,Penguatan Pendidikan Karakter dalam Penbelajaran)
Salam Literasi
Salam Sehat dan Bahagia
Lusia Wijiatun,S.Pd
No comments:
Post a Comment