Thursday, October 8, 2020

Hujan Mengguyur Kota Idam

 

                                           Hujan Mengguyur Kota Idaman

                                                    


 Salam sejahtera teman-teman,selamat bertemu lagi, di Blog Dunia Belajar,semoga semua dalam keadaan sehat. Hari ini ada sedikit yang akan saya sampaiakan pada teman-teman, dibaca ya tinggalkan jejak juga. Terimakasih.

Hujan yang mengguyur kota idaman, indah dan aman sejak tadi malam belum juga berhenti, ya memang sedang musimnya. Jangankan sedang musim,belum musim hujan pun kota tempat tinggakku ini sering hujan,karena memang berada  di daerah yang lebih tinggi bila dibandingkan dengan daerah lain di provinsi Bengkulu ini. Makanya saat ke Bengkulu, teman-teman di Bengkulu sering bertanya dengan dialek Bengkulu, “Kebilo mulai turun, jam segiko la sampai?”yang artinya, kapan mulai berangkat jam segini sudah sampai?Waktu kami sampai Bengkulu kira-kira pukul 09.00 WIB. Saya menjawab kurang lebih pukul 06.00. karena memang bila perjalanan lancar,dan tidak hujan membutuhkan waktu 2 jam,tapi kalau hujan bisa sampai 3 jam atau lebih,apalagi kalau yang setir ibu-ibu.

Nah,  hari ini pun hujan tiada henti,tapi tetap harus disyukuri karena hujan adalah suatu anugerah, seperti hari ini saya tetap bersyukur, saya masih dapat melaksanakan tugas. Sambil bertugas,saya treveling ke blog teman-teman.Wah bagus-bagus semua,malu rasanya ei.... semangat  lagi nih,kunjungan  dilajutkan hingga selesai,mungkin ada yang terlewat,mohon maaf nati dilanjutkan lagi.

Kurang lebih dua bulan ini,beberapa teman mengajak membuat buku muatan lokal, di mana yang selama ini  yang digunakan masih  berbasis kurikulum KTSP. Maka kami mencoba membuat buku berbasis kurikulum 13 yang biasa disebut Kurtilas. Senang rasanya dapat ambil bagian di daerah ini,meski aslinya dari seberang. Ada kebanggaan tersendiri diberi kepercayaan untuk menjadi team penulis buku muatan lokal.Awalnya saya mesara tidak yakin,apa mungkin bisa menulis aksara daerah lain,sedangkan aksara dari daerah saya pun saya tidak bisa. Belajar dan belajar dengan beberapa nara sumber, akhirnya selesai juga. Kini buku itu masih dalam proses pengajuan ke penerbit, semoga nanti lancar,amin-amin hingga dapat digunakan  sebagai buku paket muatan lokal.

Buka dan membuka blog teman-teman, menulis setiap hari untaian kata demi kata akan menjadi alenia, adalah salah satu blog yang saya kunjungi, saya tergelitik untuk mulai menulis kembali, untuk mengisi blog yang selama ini saya isi dengan materi pelajaran  yang saya sampaikan kepada siswa. Ternyata siswa lebih menyukai materi pelajaran yang disampaikan melalui blog dari pada dengan vidio yang saya buat. Semoga selanjutnya akan diisi lagi dengan tema-tema yang lain. Terimakasi teman teman telah memotivasi  dan mensuport, sehingga terbangun kembali untuk menulis dan menulis, semoga. Salam

No comments:

Post a Comment