Wednesday, June 3, 2020

Mencoba Menulis ke 13 Belajar di tengah Pandemi.

Mencoba   Menulis ke 13

Belajar   di tengah Pandemi.

                                          

                                                   
Sudah tiga bulan lebih,pademi  virus corona  di Indonesia belum juga mereda, bahkan semakin bertambah saja yang terpapar saat ini.

Hari ini kasus covid-19 mencapai 27.549( Kompas.com) angka ini menunjukan bahwa setiap harinya yang terpapar selalu bertambah. Bahkan daerah kami pun terhitung mulai 1 juni sudah menjadi zona merah. Belum tahu pasti kapan corona ini akan berakhir. Untuk itu kita harus berdamai dengan covid-19 seperti yang dianjurkan pemerintah. Maka kita harus bekerja sesuai dengan protokol  yang selalu disampaikan pemerintah.

Berangkat dari pandemi ini,ternyata banyak yang dapat saya petik . Sebelum pandemi covid -19, Saya hanya melakukan kegiatan rutin saja setiap harinya. Tidak ada tambahan pekerjaan lain, adapun hanya  untuk mengisi waktu luang dengan membuat sesuatu, itupun kalau ada yang memesan.

Sejak pandemi corona ini, jari telunjuk saya semakin ahtif, seolah-olah jari yang lain merasa iri dengan jari telunjuk ini.Bagaimana tidak, jari telunjuk yang tidak begitu lentik selulu menari-nari diatas keybord laptop bekas,yang tidak dipakai lagi semenjak anak selesai kuliah dan dapat kerja.

Setiap hari ada saja yang ditulis, entah dalam bentuk pengalaman sendiri atau resume perkuliahan,atau menulis kembali buku yang sampai saat ini belum juga selesai. Maklumlah, jari jemari yang bisa dipakai hanya telunjuk, sudah mencoba memakai jari yang lain seperti anak-anak muda itu yang semua jarinya bisa menari-nari, tapi tetap tidak bisa. Hanya jari ntelunjuk yang menjadi andalan,namun jari yang lain tetap menemani dengan setia.

Terkadang berhenti sejenak,melemaskan jari ini lalu dilanjutkan lagi. Tapi tidak apa-apa, saya bersyukur masih dapat belajar,walau diusia tidak lagi muda. Bukankah dulu ketika sekolah mengetik dengan mesin tik pun tidak bisa.Tidak ada kata terlambat untuk belajar,apalagi ditengah pandemi corona ini, harus tetap belajar dengan semangat.

Saya dapat memetik kejadian ini dengan suatu yang berharga,bahwa di rumahpun dapat belajar melalui media sosial yang saat ini sangat dibutuhkan.Meski terkadang masih belum dapat menangkap sepenuhnya pelajaran yang diberikan,saya yakin dengan membaca ber ulang-ulang dan banyak membaca tulisan orang lain di wa atau di blog, muda-mudahan semakin menambah ilmu pengetahuan, terutama tentang menulis.

Selain itu saya juga dapat bersilahturami dengan rekan-rekan sesama guru di Indonesia,meski tidak dapat bertemu langsung,sesekali dapat bertatap muka melaui media zoom yang sering diselenggarakan Omjai.Terimakasih Omjai yang selalu memotivasi, minta maaf tulisan belum bagus,semoga dengan bimbingan Omjai semakin hari semakin bagus, dan dapat menerbitkan buku. Amin.(3062020ls)

1 comment:

  1. Numpang promo ya gan
    kami dari agen judi terpercaya, 100% tanpa robot, dengan bonus rollingan 0.3% dan refferal 10% segera di coba keberuntungan agan bersama dengan kami ditunggu ya di dewapk^^^ ;) ;) :*

    ReplyDelete